Kaca Mobil Buram saat Hujan, Ungkap Penyebabnya!
Mulai memasuki musim hujan, sebagai pengemudi pasti Anda sering kali dihadapkan pada masalah yang mengganggu yaitu kaca mobil yang buram. Kaca mobil buram saat hujan merupakan masalah umum yang sering dihadapi. Masalah ini tidak hanya mengganggu pandangan tetapi juga meningkatkan resiko kecelakaan karena sulitnya melihat jalan dengan jelas. Oleh karena itu, pasti Anda sering kali merasa tidak nyaman dan was-was saat berkendara dalam kondisi hujan.
Beberapa faktor dapat menyebabkan kaca mobil menjadi buram saat hujan. Salah satunya adalah perbedaan suhu antara udara luar dan dalam mobil. Ketika hujan turun, udara dingin dari luar bertemu dengan udara hangat di dalam mobil, menyebabkan uap air di udara dingin mengembun di permukaan kaca.
Kualitas udara di sekitar mobil juga memainkan peran penting, karena kelembaban tinggi dapat mempercepat proses kondensasi uap air yang menyebabkan kabut. Dalam pembahasan kali ini Admin Fleetmaintenance akan memberikan pengetahuan mengenai penyebab kaca mobil buram, cara mengatasinya, serta tips merawat mobil pada saat musim hujan, yuk simak pembahasannya!
Penyebab Kaca Mobil Buram saat Hujan
Kaca mobil yang buram saat hujan seringkali menjadi masalah yang mengganggu bagi pengemudi, mengurangi penglihatan dan meningkatkan risiko kecelakaan. Penyebab utama dari kaca mobil yang buram saat hujan adalah perbedaan suhu antara udara luar yang dingin dan udara dalam mobil yang lebih hangat. Dengan memahami penyebab di balik kaca mobil yang buram saat hujan, pengemudi dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah dan mengatasi masalah ini dengan lebih efektif.
1. Kaca Mobil Berjamur
Penyebab yang pertama adalah jamur yang tumbuh pada kaca mobil. Tingkat kelembapan udara yang tinggi selama hujan membuat kondisi ideal bagi jamur untuk berkembang. Awal mulanya, sisa air yang mengering setelah mencuci mobil atau terkena hujan pada kaca menjadi sebuah noda-noda kecil, namun lama kelamaan berubah menjadi jamur.
Ketika hujan turun, jamur pada kaca akan semakin parah dan mengakibatkan penglihatan terbatas dan buram. Jamur yang menjadi dalang kaca buram tidak dapat langsung dihilangkan secara seketika. Jika mobil sudah kena jamur, maka mobil tersebut harus mendapat treatment penghilang jamur kaca.
2. Baret Halus pada Kaca Mobil
Selain jamur yang dapat menyebabkan kaca mobil buram, baret harus pada kaca mobil juga menjadi salah satu penyebabnya. Apabila dibiarkan maka baret pada kaca mobil akan semakin dalam yang mengakibatkan kaca semakin buram. Jika semakin parah maka akan membuat pandangan semakin terbatas.
Hal ini dapat disebabkan karena karet wiper yang tidak berfungsi dengan baik dan keras, sehingga menggores permukaan kaca mobil. Baret halus juga dapat terjadi saat mengelap atau menyeka air pada kaca. Oleh karena itu, ketika mengelap atau menyeka air pada kaca mobil perlu hati-hati dan usaplah dengan lembut serta hindari gesekan yang kasar.
3. Terdapat Retakan pada Kaca Mobil
Retakan pada kaca mobil umunya disebabkan oleh hantaman batu atau objek kecil lainnya pada saat mobil sedang melaju dengan kecepatan yang tinggi. Keretakan tersebut dapat membuat kaca menjadi buram pada saat hujan. Jika benda yang menghantam cukup tajam, maka kaca akan retak yang berpotensi memasukan air ke dalamnnya sehingga muncul embun hitam yang membuat kaca terlihat buram. Namun, apabila retaknya sangat parah maka sebaiknya Anda harus segera mengganti kaca secara utuh.
4. Embun yang Menempel pada Kaca Mobil
Terakhir penyebab kaca buram yaitu karena terdapat embun yang menempel pada kaca. Jika penyebabnya karena embun yang menempel maka solusinya cukup mudah, karena hanya tinggal membersihkan embun tersebut. Namun, apabila embun dibiarkan secara terus-menerus maka embun tersebut akan tertumpuk sehingga kaca mobil menjadi buram dan mengaburkan pandangan pengemudi.
Baca Juga:
Karet Wiper Mobil: Simak Fungsi, Cara Perawatan dan Tipsnya
Cara Mengatasi Kaca Mobil Buram
Bagi Anda yang memiliki kaca mobil buram atau kotor, sebaiknya jangan dibiarkan dengan waktu yang cukup lama. Kaca mobil buram saat hujan merupakan situasi yang sangat mengganggu dan berbahaya karena dapat memicu kecelakaan. Oleh karena itu, begitu Anda mengetahui penyebab kaca mobil buram Anda dapat mengetahui cara mengatasinya.
1. Memoles Kaca
Jamur menjadi penyebab terbesar kaca mobil buram. Cara terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah dengan memoles kaca menggunakan cairan pembersih kaca khusus untuk menghilangkan noda pada kaca. Untuk hasil yang sempurna, lapisi permukaan kaca dengan coating atau pelapis kaca. Coating yang menggunakan teknologi nano sangat dianjurkan karena membuat air tidak dapat menempel pada kaca.
Untuk menghindari timbulnya jamur, biasakan mencuci mobil setelah terkena hujan atau bisa juga dengan mengelap permukaan kaca dengan kain microfiber lembab. Perlu diingat bahwa setelah terkena hujan, jangan memarkir mobil Anda di bawah sinar matahari langsung.
2. Periksa Karet Wiper
Usia pakai karet wiper hanya dengan 6 bulan. Rusaknya karet dapat dilihat dari hasilnya sapuan yang tidak tuntas dan masih menyisakan jejak air. Usia pakai karet wiper dapat semakin singkat apabila kaca seringkali terkena panas matahari dan membuat karet wiper rusak.
Permukaan kaca yang dipenuhi debu dan kotoran juga dapat membuat karet wiper tidak menempel pada kaca sehingga tidak berfungsi secara maksimal. Selain kaca yang kotor, karet wiper yang kotor juga dapat membuat kaca mobil tergores hingga buram. Karet juga dapat rusak apabila dioperasikan tanpa air yang cukup. Pastikan untuk mengganti wiper apabila sudah usang, cara memasang wiper mobil cukup mudah dan dapat dilakukan sendiri dirumah. Usahakan kaca mobil mendapat siraman air yang cukup sebelum mengoperasikan wiper.
3. Menyalakan AC atau Defogger
Jika kaca mobil berembun, Anda dapat menyalakan AC atau defogger untuk mengatasinya. Embun tidak hanya terjadi akibat suhu udara diluar mobil, namun bisa saja sebaliknya. Udara panas dari luar dan suhu yang lebih dingin dari dalam mobil akan memungkinkan embun terbentuk pada kaca mobil. Untuk menghindarinya, temperatur AC dapat dikurangi.
Apabila mobil Anda dilengkapi dengan fungsi defogger, Anda dapat dengan mudah mengatasi buramnya kaca mobil saat hujan. Fungsi utama defogger ini adalah untuk menghilangkan embun saat hujan. Terdapat dua jenis defogger, yaitu defogger depan dan belakang. Defogger depan berupa hembusan udara yang hangat keluar dari ventilasi bagian dashboard. Sedangkan, defogger belakang berupa garis-garis kawat tipis yang memiliki fungsi sebagai kondensator panas.
Baca Juga:
Custom Plat Nomor, Pahami Penjelasannya
Tips Merawat Mobil pada saat Musim Hujan
Merawat mobil selama musim hujan merupakan langkah penting untuk menjaga performa dan keamanan kendaraan di kondisi cuaca yang tidak menguntungkan. Salah satu tips utama adalah menjaga sistem kelistrikan mobil tetap dalam kondisi baik, mengingat kelembaban tinggi dapat memengaruhi kinerja komponen tersebut. Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan selama perjalanan.
- Lap Mobil setelah Terkena Hujan, ketika mobil terkena air hujan, usahakan agar air hujan tidak mengering di mobil. Air hujan yang mengering akan meninggalkan sisa yang berbekas. Gunakan spons halus atau kain microfiber untuk mengelap sisa air hujan tersebut. Akan lebih baik lagi jika menggunakan tambahan sabun pencuci mobil untuk membersihkan kotoran yang menempel.
- Gunakan Karpet untuk Mencegah Jamur, saat hujan lantai mobil cenderung menjadi basah karena penumpang yang memasuki mobil memiliki alas kaki yang basah. Hal tersebut dapat menimbulkan jamur di lantai mobil dan mobil menjadi cepat kotor. Untuk meminimalkan resiko tersebut, gunakan karpet ekstra untuk melapisi bagian lantai mobil.
- Semprotkan Silicon Spray, silicon spray memiliki fungsi untuk membuat kaca dan karet menjadi lebih awet dan lentur. Dengan demikian, pada musim hujan semprotkan silicon spray secara berkala agar dapat menghadapi perubahan cuaca.
- Jangan Parkir Ditempat Terbuka, jika Anda memarkirkan mobil diluar atau di tempat terbuka, penting untuk melindungi mobil dengan sarung mobil saat musim hujan. Sarung mobil dapat melindungi mobil dari terpaan air hujan sehingga cat mobil mengkilap, eksterior mobil terjaga, dan meminimalkan karat yang mungkin terjadi.
Baca Juga:
Kaca Film Mobil: Pelajari Jenis, Tipe dan Risikonya!
Kesimpulan
Secara keseluruhan, kaca mobil yang buram saat hujan adalah masalah yang sering dihadapi oleh pengemudi di seluruh dunia. Masalah ini disebabkan oleh beberapa hal seperti terdapat ke retakan pada kaca mobil, jamur, penggunaan karet wiper yang tidak baik, serta adanya embun pada mobil. Hal-hal tersebut dapat mengurangi penglihatan dan meningkatkan risiko kecelakaan, membuat Anda pastinya merasa tidak nyaman dan was-was saat berkendara dalam kondisi hujan.
Untuk mengatasi masalah ini, Anda dapat mengambil beberapa langkah pencegahan, seperti menggunakan sistem defogger pada mobil, memeriksa karet wiper, dan membersihkan kaca secara teratur dengan pembersih kaca yang sesuai. Dengan memahami penyebab dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat, pengemudi dapat mengurangi gangguan yang disebabkan oleh kaca mobil yang buram saat hujan dan meningkatkan keamanan berkendara.
Jika Anda memiliki armada kendaraan dengan kondisi serupa, namun Anda kesulitan untuk mengatasi masalah penyebabnya? fleetmaintanence solusinya!. Fleetmaintence hadir bagi Anda yang kesulitan dalam mengelola dan mengatasi masalah pada armada kendaraan Anda. Anda dapat menghubungi kami di Fleetmaintenance, Anda juga dapat langsung mengisi form dibawah ini: